Ha! Sudah seperti lagu lama yang selalu terulang ya. Sedih dengernya, tapi "Kalau cuma saling menyalahkan. Kapan mau ngaca trus langsung bertindaknya??" Kalimat yang muncul begitu saja dari otakku yang mulai berdebu. Ssstttt...
Sudahlaa basa basinya!!
Yuk intip kemerdekaan yang sejak dulu diperjuangkan, tapi tak kunjung menuai hasil. 75 tahun kemerdekaan Bangsa Indonesia menjadi permohonan atas doa-doa mujarab yang mestinya dipanjatkan untuk kemerdekaan lahan gambut!! Ga ngerti sampai kapan ya kawan-kawan flora fauna harus terus bertahan dengan keadaan seperti ini. Berbagai upaya pemulihan yang dilakukan agar fungsi utama sebagai sumber biodiversitas dapat kembali aktif, tertu saja memerlukan tenaga, semangat dan waktu relatif lama. Sehingga akan selalu "Merawat lebih baik daripada mengobati".
Fauna endemik lahan gambut seperti kuskus, buaya sinyulong, orang utan, beruang madu, harimau sumatra, langur, kera ekor panjang, ular piton, bangau tongtong dan burung elang ular bido yang ada dalam ilustrasi digambarkan meneteskan air mata. Rasa sakit, sedih dan juga terluka lantaran kehilangan rumah serta keluarga.Kendati demikian mereka masih menyimpan harapan kepada diri kita sebagai individu dan bangsa untuk kemerdekaan tanah airnya.
Ayo sama-sama kita ikut bantu memerdekakan lahan gambut.
Uploaded 22 August 2020