People who liked this :
VISUAL IDENTITY FAKTABAHASA (FABA) SOLO 2019/2020
Graphic Design
Tampilan akun instagram @faba_solo
Landasan visual identity. Ubin-ubin dengan bentuk beraneka ragam yang mengingatkan kita akan himpunan bendera negara yang ada di sampul buku Atlas, simbol keberagaman budaya dunia.
Objek lingkaran berongga yang kami artikulasikan sebagai harapan, semoga kehadiran kami dapat menjadi salah satu penyambung siklus komunitas yang tak putus (amin)
Salah satu sampul poster publikasi sharing session
Salah satu sampul poster publikasi sharing session
Konten press release
Konten kutipan, sari pati dari salah satu sharing session
Sampul fakta bahasa
Konten fakta bahasa
Foto pengurus
 Solo 2019/2020 | Kreavi.com "Pin It")
VISITOR COMMENTS
Please log in to post visitor message.. ABOUT THE PROJECT
Faktabahasa (FABA) Solo merupakan komunitas bahasa non-profit, yang mewadahi anak-anak muda untuk bersama-sama belajar bahasa asing dan perkembangan budayanya.
Di tahun 2019, kami berkesempatan untuk belajar organisasi di divisi komunikasi dan informasi. Salah satu programnya adalah membangun visual identity.
Draf dibikin bulan september 2019. Dalam rancangannya, terdapat ubin-ubin dengan bentuk beraneka ragam yang mengingatkan kita akan himpunan bendera negara yang ada di sampul buku Atlas, simbol keberagaman budaya dunia.
Di antara ubin tersebut, terdapat objek lingkaran berongga yang kami artikulasikan sebagai harapan, semoga kehadiran kami dapat menjadi salah satu penyambung siklus komunitas yang tak putus (amin).
Beberapa warna yang termuat dalam identitas visual adalah putih, hijau, biru dan coklat.
Putih diartikan sebagai "0", pengingat bagi kita bawasannya pembelajar adalah pemula (0).
Dominasi rongga putih dalam visual identity ini adalah simbol "kosong adalah isi".
Hijau merupakan harapan, semoga FABA Solo senantiasa hidup dan asri.
Biru merupakan harapan, semoga mampu menjadi bagian dari proses intelektual.
Gradasi biru muda merupakan suatu harapan, semoga bisa menjadi manfaat untuk kehidupan sosial.
Coklat merupakan warna yang mengingatkan kami akan Kota Solo yang lekat dengan batik dan berbagai budaya Jawanya.
Selain itu, coklat mengingatkan kita untuk senantiasa membumi dengan berbagai nikmat yang Ia anugerahkan kepada kita.
Manusia berasal dari tanah dan akan kembali ke tanah.
Di tahun 2019, kami berkesempatan untuk belajar organisasi di divisi komunikasi dan informasi. Salah satu programnya adalah membangun visual identity.
Draf dibikin bulan september 2019. Dalam rancangannya, terdapat ubin-ubin dengan bentuk beraneka ragam yang mengingatkan kita akan himpunan bendera negara yang ada di sampul buku Atlas, simbol keberagaman budaya dunia.
Di antara ubin tersebut, terdapat objek lingkaran berongga yang kami artikulasikan sebagai harapan, semoga kehadiran kami dapat menjadi salah satu penyambung siklus komunitas yang tak putus (amin).
Beberapa warna yang termuat dalam identitas visual adalah putih, hijau, biru dan coklat.
Putih diartikan sebagai "0", pengingat bagi kita bawasannya pembelajar adalah pemula (0).
Dominasi rongga putih dalam visual identity ini adalah simbol "kosong adalah isi".
Hijau merupakan harapan, semoga FABA Solo senantiasa hidup dan asri.
Biru merupakan harapan, semoga mampu menjadi bagian dari proses intelektual.
Gradasi biru muda merupakan suatu harapan, semoga bisa menjadi manfaat untuk kehidupan sosial.
Coklat merupakan warna yang mengingatkan kami akan Kota Solo yang lekat dengan batik dan berbagai budaya Jawanya.
Selain itu, coklat mengingatkan kita untuk senantiasa membumi dengan berbagai nikmat yang Ia anugerahkan kepada kita.
Manusia berasal dari tanah dan akan kembali ke tanah.
Uploaded 05 March 2021
TAGS
STATISTICS
393 views
0 likes
0 comments