Kalian tahu apa mimpi buruk?
Melihat karyamu ditempel dengan seadanya di mock-up kaos polos plus logo online shop jadi-jadian dan dibandrol dengan harga murahan. Atau mungkin, di banner besar di tengah kota, dengan editan semena-mena mengurangi estetika yang susah payah kau hadirkan di atas kanvasmu. Hampir semua orang suka yang serba instan, begitupun dalam mencari uang. "Yaiyalah, kalau ada yang instan, kenapa pilih yang membutuhkan proses?" Celetuk si Ego entah dimana. Ini mungkin gambaran beberapa otak penghasil kreativitas di zaman kini. Ibarat mi instan, tinggal seduh air hangat, voila! Jadilah sosok "desainer".
Digital Painting + Kolase
Uploaded 25 September 2013