Please Enable Javascript for Optimal Feature Usage Then Refresh This Page

TANTO MENDUT

Digital Art, Digital Painting


Tanto Mendut by Robbi Gandamana (RobbiGandamana),seni digital,digital painting
Tanto Mendut by Robbi Gandamana (RobbiGandamana),seni digital,digital painting
step by step
You've liked some projects from this user.

VISITOR COMMENTS
Please log in to post visitor message..
 
PROJECT BY

ABOUT THE PROJECT
Hanya orang tertentu yang tahu atau mengenal Pak Tanto Mendut. Yang tahu kebanyakan anak maiyah atau mereka yang aktif di ranah budaya dan kesenian rakyat. Beliau ini sangat jarang diberitakan. Gak tahu melbu tivi. Mungkin tidak marketable untuk diberitakan. Nggak mecing men.

Padahal beliau adalah pendiri sekaligus pemimpin Komunitas Lima Gunung yang sering menggelar perhelatan seni-budaya berskala internasional. Gila men. Perhelatannya jarang disiarkan di tivi nasional. Saya sendiri juga kurang tahu. Maaf saya orang baru.

Pembawaannya yang rileks, cengar cengir dan apa adanya membuat orang mengira Tanto Mendut ini orang ndeso yang nggak lulus esde. Tapi ketika beliau mulai bicara, audiensnya terpana plus ngiler dengan celoteh dan gagasannya yang dahsyat sekaligus menghibur. Omongannya ngawur tapi benar. Masuk di akal alias logis.

Model potongane gak update blas. Koyok wak carik di pelosok desa yang tidak tersentuh gadget. Wagu. Tapi kedalaman pikirnya sebanding dengan profesor paling top lulusan Amrik.

Ketajaman dan kejernihan dalam menangkap makna yang tersirat dalam kehidupan sosial budaya patut dijadikan rujukan. Sepertinya beliau sudah qatam bab kesunyian. Hatinya sudah selesai. Sayangnya dia bukan lulusan pesantren. Jadi nggak pinter ndalil. Nggak paham bahasa Arab. Arab Maklum.

Beliau adalah sarjana utama lulusan akademi musik di jalan Suryodiningratan Jogja (sekarang kampus Program Pasca Sarjana ISI Jogja dan beliau juga dosen tamu di kampus tersebut). Pernah menerima penghargaan dari Yayasan Sains Estetika dan Teknologi atas kegigihannya memberdayakan masyarakat melalui kehidupan sosiokultural.

Lahir di Magelang, Jawa Tengah, 5 Februari 1954 dengan nama Sutanto. Nama 'Mendut' di belakang nama Sutanto adalah nama tempat di sekitar Candi Mendut, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang. Dia memilih nama itu untuk mengekspresikan cara dia berkesenian. Katanya sih.

Selengkapnya : https://www.kompasiana.com/robbigandamana/5dae70c5097f3627c764

Uploaded 22 October 2019

TAGS

STATISTICS
1049 views
2 likes
0 comments